HMPS TI UNIKAMA

Hasil jerih payah Om Sonde Sondes / Category: ,

HMPS TI UNIKAMA dan Kampus Multikultural - Himpunan Mahasiswa Program Studi Teknologi Informasi ( HMPS TI ) Unikama. Pasti tidak asing lagi untuk para pembaca mengenalinya. Yup, HMPS TI Unikama memang ngetop dan menggiurkan untuk mereka yang suka menggeluti dunia eldktro dan robotik. Benar, fakultas TI di Unikama selalu penuh dengan para calon mahasiswa yang mendaftar. Mengapa demikian ? Akan Om Sonde jelaskan...

Fakultas TI Unikama memiliki 3 program studi, yaitu :

1.) Teknik Informatika / Ilmu Komputer ( S1 Terakreditasi )
Fokus kepada hal-hal teknis, perangkat keras, dan pengendalian. Dalam program studi ini dirancang menjadi 2 minat / konsentrasi, yaitu :
      a.) Robotika              : Perancangan sistem yang dapat mensubtitusi tugas manusia.
      b.) Microcontroller    : Perancangan sistem pengendalian yang bersifat khusus

2.) Sistem Informasi
Fokus ke dalam hal-hal yang berbasis komputer, manajemen, dan organisasi yang mengarah ke software. Dalam teknologi ini, dibagi menjadi 3 minat / konsentrasi, yaitu :
    - Networking       : Berhubungan dengan jaringan komputer, misalnya instalasi jaringan, setting jaringan,
                                  manajemen jaringan, keamanan jaringan, dan sebagainya.
    - Teknologi Web : Berhubungan dengan perancangan sistem dengan platform teknologi web, antara lain
                                  bagaimana merancang suatu website, bagaimana membangun suatu e-commerce, dan
                                  lain sebagainya.
    - Multimedia       : Berhubungan dengan perancangan sistem berbasis komputer dengan menekankan
                                  aspek audio dan video dalam implementasinya.

3.) Sistem Informasi / Manajemen Informatika
Memberikan keahlian ( keprofesionalan ) di bidang rekayasa perangkat lunak.

HMPS TI Unikama, program-program studi semuanya telah berstatus terakreditasi. Sampai saat ini, peluang kerja untuk FTI ( Fakultas Teknologi Informasi ) masih terbuka lebar, baik dan jumlah kebutuhan tenaga kerjanya maupun bidang pekerjaannya. Karena hampir semua pekerjaan memerlukan komputer untuk membuat semuannya semakin praktis dan membantu kehidupan manusia.


HMPS TI Unikama adalah fakultas yang mengadakan lomba SEO Blog yang diikuti ole Om Sonde. Menurut Om Sonde, keyword HMPS TI Unikama dan Kampus Multikultural sangat cerdas dalam memilih kata kuncinya. Mengapa ? Karena bukan hanya HMPS TI saja tapi juga mengenalkan tentang Kampus Multikultural. Semangat Om, semangat !!

Oke, sampai bertemu di postingan besok :)
Om Sonde mau ngopi dulu sambil duduk di kursi goyang....

Himpunan Makna Logo Unikama

Hasil jerih payah Om Sonde Sondes / Category: ,

HMPS TI UNIKAMA dan Kampus MultikulturalUnikama, juga memiliki sebuah logo yang bergambarkan Ganesha ( bukan Chutuluphant) sedang duduk di atas bunga teratai. Seperti logo milik Om Sonde, logo Unikama juga memiliki arti yang signifikan. Kalau Om Sonde digambarkan dengan kopi hangat yang bermakna bahwa blog Om Sonde memberikan informasi yang selalu hangat. Serta wajah orang tersenyum melambangkan keunikan dan sisi humoris dari Om Sonde itu sendiri. Eh ? Kok malah membahas tentang logonya Om Sonde, kan yang mau dibahas tentang Unikama. Hehehe...

Makna Tersirat dari Logo Unikama


a. Mahkota yang dikenakan Ganesha:
melambangkan tokoh pemimpin yang memiliki keberanian dan kejujuran dalam menegakkan keadilan dan kebenaran.

b. Tangan kanan memegang patahan gadingnya
melambangkan senjata (semacam tongkat komando) dalam kepemimpinannya.

c. Tangan kiri memegang mangkuk yang berisi Tirta Amarta (air kehidupan) dengan belalainya mengarah pada mangkuk melambangkan kesiapan seorang  pemimpin yang selalu siap di barisan terdepan menghadapi bahaya untuk melindungi anak buah, siap menolong kepada siapa saja yang perlu ditolong.

d. Ganesha duduk di atas bunga teratai yang melambangkan dalam keadaan bagaimanapun kebijakannya selalu membawa kejayaan.

e. Ganesha di masa lampau adalah simbol  ilmu pengetahuan, melambangkan bahwa Universitas Kanjuruhan Malang merupakan tempat pengembangan, pendidikan dan inovasi ilmu pengetahuan.

f. Segi Lima    : Melambangkan bahwa Universitas Kanjuruhan berasaskan Pancasila yang memiliki lima
                       sila.

g. Warna    :   
            - Biru laut melambangkan ketulusan sikap.
            - Biru tua melambangkan keteguhan tekad.
            - Putih melambangkan kesucian hati.
            - Kuning melambangkan keluhuran budi.
            - Merah melambangkan keberanian membela kebenaran.
            - Hitam melambangkan keabadian
            - Abu-abu melambangkan bijaksana, kedewasaan, tidak egois, tenang dan seimbang.

Nah, itulah makna tersirat daripada logo Unikama. Seru bukan ? :)
Oke, saya sudahi dulu postingan kali ini. Soalnya masih ada beberapa postingan yang menunggu. Kenapa ? Soalnya Om Sonde ikutan lomba yang diadakan dengan keyword  HMPS TI Unikama dan Kampus Multikultural.

~ Au Revoir ~

Sekapur Sirih Tentang Unikama

Hasil jerih payah Om Sonde Sondes / Category: ,

HMPS TI UNIKAMA dan Kampus Multikultural
 - Halo semuanya, bagaimana kabar kalian ? Pada kesempatan yang berbahagia ini Om Sonde ingin membagikan ilmu tentang sejarah daripada kampus multikultural yang sudah disebut-sebut sebelumnya. Nggak adil kan, apabila Om Sonde hanya membicarakan tentang Unikama akan tetapi sang pembaca belum tahu tentang Unikama itu sendiri. Pasti akan menimbulkan pertanyaan, "Apa itu Unikama ?", "Bagaimana bisa kampus Unikama disebut sebagai kampus multikultural ?", serta "Seperti apakah masa lalu dari kampus yang berdiri megah sekarang ini ?" Om Sonde akan membahasnya satu persatu.

"Apa itu Unikama ?"

Unikama, singkatan dari Universitas Kanjuruhan Malang merupakan sebuah kampus multikultural ( akan dibahas nanti ) yang terletak pada Jl. S. Supriyadi. Kampus ini memiliki visi dan misi sebagai berikut :

    Visi
Menjadi Perguruan Tinggi yang berkebudayaan nasional, berdaya saing tinggi, menguasai IPTEK dan berwawasan global.
    Misi
  1. Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran yang berkualitas, untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas, profesional, berkepribadian nasional, dan berwawasan global.
  2. Menyelenggarakan kegiatan penelitian untuk mengkaji dan mengembangkan IPTEKS.
  3. Mengembangkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat untuk menyejahterakan kehidupan umat.
  4. dMenjalin kerjasama dengan berbabagai pihak untuk meningkatkatkan kualitas kinerja Universitas Kanjuruhan Malang.
  5. Memberdayakan alumni untuk meningkatkan peran dan citra Universitas Kanjuruhan Malang
  6. Mengembangkan dan menciptakan iklim organisasi yang sehat dan harmonis.
   Tujuan
  1. Untuk mewujudkan visi dan misi yang telah diungkapkan di atas, perlu ditetapkan tujuan-tujuan yang berdasakan pada relevansi, atmosfir akademik, manajemen internal, keberlanjutan dan efisiensi. Rumusan tujuan Universitas Kanjuruhan Malang adalah sebagai berikut:
  2. Bidang Pendidikan, Pembelajaran dan Kemahasiswaan: meningkatkan kualitas input, proses pembelajaran dan pembinaan ekstrakurikuler kemahasiswaan untuk menghasilkan lulusan dalam bidang IPTEKS dan kependidikan yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, beradab, berwawasan kebangsaan, demokratis, mandiri, berintegritas tinggi, cerdas, kritis, kreatif, produktif serta mampu meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat dan berkebudayaan nasional.
  3. Bidang Penelitian: menghasilkan dan mengembangkan IPTEKS yang berwawasan lingkungan, berdasarkan etika moral untuk mewujudkan masyarakat madani.
  4. Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat: Mangajak masyarakat untuk terlibat dalam memanfaatkan IPTEKS dan hasil-hasilnya guna    kepentingan kesejahteraan kehidupan umat.
  5. Bidang Manajemen, Kelembagaan dan Kerja sama: menyelenggarakan sistem kelembagaan yang demokratis, efektif dan efisien, serta menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dilandasi komitmen yang positif.
  6. Bidang sarana, prasarana dan keuangan: meningkatkan kualitas dan ketercukupan sarana dan prasarana yang menunjang pembelajaran, kualitas manajemen serta meningkatkan kinerja sistem manajemen keuangan agar lebih efisien, efektif dan akuntabel.
  7. Bidang informasi dan kerjasama: meningkatkan kuantitas dan kualitas jalinan kerjasama dengan berbagai pihak yang dilandasi komitmen yang positif guna meningkatkan kinerja penyelenggaraan Universitas Kanjuruhan Malang.
 

"Bagaimana bisa kampus Unikama disebut sebagai kampus multikultural ?"

Nah, inilah sisi unik dari kampus Unikama. Seperti loreng pada kuda zebra yang tidak dimiliki oleh jenis kuda-kuda yang lainnya. Kampus Unikama menampung mahasiswa dari seluruh penjuru negeri. Meskipun belum ada mahasiswa yang berasal dari luar tanah air, Unikama mempunyai berbagai macam budaya dikarenakan keragaman suku, adat dan budaya dari masing-masing mahasiswa yang berada di dalam kampus oranye tersebut. Bahkan, setiap tanggal 2 Mei diadakan festival budaya yang menampilkan tarian-tarian, nyanyian, serta keanekaragaman budaya daerah asal masing-masing individu.

"Seperti apakah masa lalu dari kampus yang berdiri megah saat ini ?"

Lha, ini baru pertanyaan yang jawabannya akan puanjang lebar. Seperti lebarnya Sungai Mississipi yang pernah dilayari oleh Tom Sawyer dan sahabat karibnya Huckle Berryfin. Oke, tanpa banyak basa-basi lagi, Om Sonde akan menjelaskan tentang sejarah kampus oranye ini.

Unikama merupakan gabungan dari IKIP PGRI Malang dengan Sekolah Tinggi Bahasa Asing ( STIBA ) Kanjuruhan Malang. Maka, berdirinya Universitas Kan-juruhan Malang merupakan proses pengembangan perguruan tinggi PGRI dengan SK Mendiknas nomer 106/D/0/2001.

Keuletan serta semangat yang dikobarkan selama kurang lebih tiga puluh tahun membawa sebuah keberhasilan yang digambarkan dengan sebuah Universitas oranye yang megah nan indah menawan. Secara internal penciptaan iklim pendidikan yang kondusif dan profesional dilakukan dengan membangun gedung-gedung baru untuk perkantor`n dan ruang perkuliahan, perpustakaan representatif yang dilengkapi katalog dengan sistem komputerisasi, pemberian tugas belajar pada dosen untuk menempuh program magister dan doktor. Secara eksternal, dilakukan dengan membangun sinergi kerja dengan berbagai lembaga, baik lembaga swasta seperti industri, perbankan, perhotelan, dan lain-lain maupun lembaga pemerintahan.

Unikama sekarang mempunyai tujuan matang ke depan yaitu menjadi universitas yang mempunyai keunggulan program yang mampu menjawab tantangan zaman dengan keunggulan tertentu, misalnya twinning program, double profession, entrepreneurship, dan e-learning

Itulah yang diketahui sama Om Sonde tentang HMPS TI Unikama dan Kampus Multikultural. Tapi sebenarnya bukan hanya itu saja, habis ini saya kasih tahu tentang logonya. :)

stay tuned with Om Sonde

AWAS !! Unikama Kampus Multikultural !!

Hasil jerih payah Om Sonde Sondes / Category: ,

HMPS TI UNIKAMA dan Kampus Multikultural - Aku tahu kesendirian sangat penting bagi temanku dalam tugasnya untuk melacak semua seluk beluk bangunan, memeriksa satu-persatu kualitas pendidikannya, dan juga untuk mengeruk berbagai macam informasi penting yang biasa ia dapatkan dari ilmu deduksinya tersebut. Karena itulah aku menghabiskan waktuku bersama kawan-kawanku di rumah Om Yoga, temanku yang datang bersamaku dari NTT. Waktu menunjukkan pukul sembilan malam sewaktu aku kembali lagi ke ruang dudukku di Jatiluhur.

Kesan pertamaku ketika memasuki ruang itu adalah terkejut melihat ruangan utama dalam rumahku ini penuh dengan asap dan bau tembakau. Dari balik kabut yang mengepul-kepul itu kulihat sosok Subodro yang duduk terdiam sambil menghisap pipa tanah liat hitam di sela-sela bibirnya dan berhamburan kertas-kertas tembakau di sekitarnya.

"Subodro !! Kukira ada kebakaran !" kataku.
"Oh, Om Sonde temanku yang baik, aku baru saja menemukan hal menarik yang mungkin akan menimbulkan kembali semangatmu itu." jawabnya singkat.
"Bukan asap tebal yang memasuki tenggorokanku ini kan yang kau maksudkan ?"
"Aku tidak sadar telah menghabiskan dua poci kopi dan lusinan tembakau yang kuhisap dalam pipaku ini sewaktu aku memikirkan hal-hal dari klien kita yang mendatangi kita tadi pagi. Bila kau merasa tidak enak dengan asap-asap ini, maka kau boleh membuka jendelanya."
Kubuka jendela yang menempel pada dinding hijau ruang utama itu dan asap-asap hitam berdesakan keluar diiringi angin yang membekukan badanku.
"Katakan Bodro, apa hal menarik itu."
"Apakah yang kau lakukan dengan memindahkan buah-buah catur di rumah temanmu itu menarik ?"
"Demi sendok dan garpu, darimana kau tahu..."
"Mudah saja kawan, seorang pria terhormat keluar rumah pada saat cuaca seperti ini dan kembali dengan wajah lelah. Tetapi sepatu bot, celana, serta topinya masih dalam keadaan mengkilap. Itu berarti ia sedang berada pada suatu tempat yang sama selama berjam-jam sambil memainkan sesuatu yang mengasah otaknya. Kulihat jemarimu sedikit lemas akan tetapi badanmu masih terlihat kaku, jadi kusimpulkan bahwa kau sedang bermain sebuah permainan yang mengharuskan jari-jari tangan untuk memainkannya dan tidak banyak menggerakkan anggota badan lain. Bisa kau tutup jendelanya ? Aku sudah merasakan hawa dingin menyatu dengan tubuhku." tukasnya.

Aku menutup jendelanya kembali. Saat itu asap-asap beracun yang menjajah ruangan dudukku sudah sepenuhnya keluar.

"Apakah hanya hal itu saja, Bodro ?" tanyaku merendahkan deduksi dari temanku yang menurutku tidak begitu istimewa apabila disangkut pautkan dengan kepentingan klien kami tadi pagi.
"Tentu tidak."
"Lalu apa lagi ?" tanyaku penasaran.
"Kau ingat, Om Sonde, klien kita yang tadi pagi mengajukan sebuah penyelidikan untuk menemukan sebuah universitas multikultural bukan ?"
"Ya, aku ingat betul. Namanya Sabila, seorang lelaki agak jangkung dan berkacamata itukan ?"
"Tepat sekali. Aku menghabiskan waktuku hari ini untuk mengunjungi berbagai macam universitas-universitas ternama di Malang ini."
"Maksudmu pergi dalam pikiranmu kan ?"
"Benar, kawanku. Lihat yang kudapatkan ini kawan."

Subodro menyerahkan sebuah pamflet dengan kertas foto sebagai bahan dasarnya kepadaku.

"Universitas Kanjuruhan Malang."
"Kulihat ada yang menarik dari universitas itu kalau kubandingkan dengan universitas lain disini. Universitas Kanjuruhan, atau lebih singkatnya lagi Unikama adalah sebuah universitas multikultural. Kautahu apa artinya itu ?"
"Kupikir itu semua begitu membingungkan."
"Artinya kampus itu memuat berbagai macam budaya. Unikama terdiri dari berbagai macam suku dan ras yang berada di Indonesia. Coba kau perhatikan gambar pada selebaran yang kuberikan kepadamu tadi. Disana jelas terlihat seorang berkulit hitam dengan tinggi sekitar 120 cm, dan berawakan kecil sementara di seberangnya terdapat seorang wanita yang berkulit sawo matang serta dua orang pria berbibir merah tebal dengan perawakannya yang gagah dan kuat. Orang kerdil yang pertama adalah seorang lelaki dari Pulau Andaman yang terletak di Sumatra. Menurut buku catatan rekor dunia, masyarakat Pulau Andaman pernah tercatat sebagai manusia paling kecil sedunia."
"Dan yang lainnya bagaimana ?"
"Sebelumnya, bisakah kau mengambilkan aku segelas air ? Bibirku kering karena berbicara terus."

Aku menyerahkan segelas air putih kepadanya dan dengan segera ia teguk hingga air dalam gelas bening itu terkuras habis.

"Wanita itu, kuperkirakan dari tanah Jawa seperti kta karena kulit yang khas pada daerah tropis dengan asap kendaraan bermotor yang begitu banyak sehingga merusak sel-sel yang ada pada kulit kita dan tentang kedua orang dengan bibir tebal dan berawakan kokoh itu, mereka berasal dari daerah yang sama denganmu Om Sonde, mereka dari Nusa Tenggara. Itu jelas terlihat dari bentuk bibirnya yang khas serta kulit hitamnya yang menandakan bahwa mereka sering terkena sinar matahari di daerah berdebu dan juga perawakannya yang kokoh karena itu memang mereka butuhkan untuk menjalani kehidupan di daerah gersang. Apa penjelasannku terlihat aneh, Om Sonde ?"
"Tidak, justru sangat jelas."
"Ada lagi info penting yang menarik, disana terdapat festival seni budaya yang mereka selenggarakan setiap tanggal 2 Mei. Setiap mahasiswa menunjukkan bakatnya dengan melakukan tarian-tarian dan baju-baju adat mereka."
"Kukira itu cukup, Subodro. Cukup memuaskan untuk menyelesaikan permasalahan klien kita."
"Kulihat kau sudah lelah, Om Sonde. Coba kulihat apa aku bisa membuatmu tertidur."

Subodro mengambil biolanya dan melantunkan nada-nada indahnya yang membuatku tenang dan terlelap dalam sekejap.

Bersambung......

Legenda Detektif Ternama

Hasil jerih payah Om Sonde Sondes / Category: , ,

Kamis kemarin Om Sonde jalan-jalan ke sebuah kampus. Kampus itu besar nan megah, Om Sonde terkagum-kagum melihatnya. Om Sonde kepengen tahu namanya dan Om Sonde tanya ke satpamnya yang terlihat gagah dan perkasa. Satpam itu bilang ini adalah HMPS TI Unikama dan Kampus Multikultural. Om Sonde kepengen tahu lebih banyak tentang kampus ini, akan tetapi teman Om Sonde yang sama-sama berasal dari NTT dan kuliah dalam kampus ini tiba-tiba manggil Om Sonde.

Om Sonde datang ke temanku tadi, namanya adalah Sir Arthur Dani. Kami sudah dua tahun tidak bertemu, sehingga rasa rindu menyelimuti perasaan kami. Sebelum berpisah, Arthur menyodorkan sebuah buku. Buku itu berjudul "A Study in Scarlet". Buku itu menceritakan tentang petualangan detektif ternama, Sherlock Holmes. Om Sonde senang sekali dengan ceritanya yang melatih kecerdasan otak dan permainannya dalam segala misteri.
Holmes adalah seorang detektif yang hanya akan menerima sebuah kasus misteri yang benar-benar susah. Artinya tidak dapat lagi dipecahkan oleh polisi ataupun detektif-detektif lainnya. Hingga iapun menjuluki dirinya sendiri sebagai detektif konsultan. Dalam berbagai novel karangan Sir Arthur Conan Doyle, Holmes selalu didampingi oleh kawan setianya, Watson untuk memecahkan semua kasus bahkan kasus yang disebabkan oleh Profesor Moriarty, sang Raja dunia kejahatan.
Ceritanya yang begitu menarik perhatian dunia pun dikembangkan oleh para penulis lainnya. Seperti kehidupan masa kecilnya dalam buku novel "The boy of Sherlock Holmes", juga ada novel yang menceritakan petualangan detektif intelektual ini dibantu oleh para laskar jalanan baker street yang dimuat dalam buku, "Sherlock Holmes dan Laskar Jalanan". Meskipun bukan asli dari Sir Arthur Conan Doyle selaku bapak dari cerita Sherlock Holmes, cerita dari novel-novel itupun tetap menarik.
Tak hanya hit dalam dunia novel saja, rupanya Sherlock Holmes juga ngetrend di dunia perfilman. Banyak sutradara yang membuat seri dari Sherlock Holmes ini dengan pemeran Holmes yang juga bervariasi. Seperti dalam film yang dibintangi oleh "Robert Downey", ia memainkan peran Holmes dalam sebuah film berjudul "Sherlock Holmes dan Sherlock Holmes A Game of Shadow" keluaran Warner Bros.
Om Sonde tergila-gila dengan kejeniusan dari detektif asal inggris tersebut. Om Sonde jadi kepengen seperti tokoh fiksi dari Sir Arhtur tersebut. Tapi mana mungkin ? Nilai matematika Om Sonde saja dapat dibawah lima puluh. Ya good bye dah impian.....

HMPS TI UNIKAMA dan Kampus Multikultural

Hasil jerih payah Om Sonde Sondes / Category: ,

Kampus Multikultural

HMPS TI UNIKAMA dan Kampus Multikultural Om Sonde akan membahas tentang salah satu himpunan di UNIKAMA, yaitu HMPS TI UNIKAMA. Dan juga Om Sonde akan membahas hampir tuntas soal Kampus Multikultural (Julukannya UNIKAMA). hehehehe

Pertama, HMPS TI UNIKAMA itu Ormawa. Organisasi mahasiswa teknik informatika yang ada di Univ. Kanjuruhan.

Kedua, Kampus Multikultural itu julukannya Univ. Kanjuruhan. Kenapa? (Timbul pertanyaan!), karena mahasiswanya dateng dari seluruh Indonesia, ada yang dari Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan teman-teman Om Sonde dari Nusa Tenggara :D



Ketiga, yang paling penting. UNIKAMA adalah kampus yang udah terpercaya banget, dijamin gak bakalan kehilangan gelar sarjana karena disamun tangan-tangan terampil yang tidak bertanggung jawab deh.


Jika kalian bingung cari kampus buat nerusin ritual kuliah kalian, mungkin UNIKAMA, Kampus Multikultural adalah tempat yang tepat untuk mengawali langkah sukses bergalimang prestasi kaya Om Sonde, hehehehehehe

Budayakan Bersuara (Positif)

Didukung oleh